Magelang Kota Dengan penuh Kenangan

Magelang kota yang sering muncul di ingatanku. Saat itu aku bukan terlahir di kota magelang tapi aku dibesarkan di magelang lebih tempatnya kampung panten gunung.
Kota yang penuh kenangan manis dan kegembiran serta drama yang sering muncul di kehidupanku. 

Saat itu aku tumbuh dan bersekolah tidak lepas dari teman kecilku bahkan aku sempet nangis karna gamau pisah dari teman kecilku haha segitunya diriku. Aku dibesarkan oleh keluarga dengan penuh kasih sayang. Keseharianku bermain dengan temen-teman sampai larut malam, baik itu seumuran denganku ato yang lebih muda maupun yang lebih tua dariku kami semua berteman. Aku banyak belajar dari temanku et tapi itu bukan belajar pelajaran sekolah tapi belajar cara memanjat pohon biar gajatuh, main bekel biar menang, lomba lari dan masih banyak lagi permainan yang diajarkan temanku. 
Aku memang enggak terlalu pintar disekolahan bahkan dulu sd aku sempet mikir kalau sekolah itu buat ketemu temen-temen dan uang jajannya beli mainan. Hari-hari dilalui dengan temen-temanku bahkan malamnya pun sesudah shalat maghrib kami berkumpul untuk bermain sepeda keliling alun-alun magelang kami bercerita,bermain,serta bersenang-senang bersama-sama. Masa itu yang enggak pernah terlupakan.

Ramadhan bulan yang sangat kami tunggu-tunggu karna apa? 

Bulan itu kami rutin menjalan kewajiban islam, dari pagi aku sekeluarga sahur bersama-sama yang pasti nonton acara televisi yang buat kami tertawa terbahak-bahak. Berhubung sore harinya mama aku jualin es buah di depan jalanan raya aku membantu memotong buah satu demi satu. Aku dan kakakku bergantian membantu mama jualan. Karna saat itu setiap ramadhan daerahku mengadakan ngaji khusus anak-anak, yang paling aku senang dan tiap hari semangat dateng ngaji yaitu setiap selesai selalu diberi jajanan itu cemilan favoritku. Malamnya pun sesudah shalat tarawih kami ngaji bersama-sama dan pulangnya bermain petasan bareng temen-temen.

Kalau orang jawa atau lebih tepatnya orang magelang nyebutnya "mercon"(petasan). Kalian tau ga petasan yang sering di jualan di warungan? itu petasan korek.
petasan yang sering banget kita beli saat bulan ramadhan, walaupun sering ditegur  tetangga karna suaranya yang kenceng tapi kita seneng bermain petasan ini.

Kalau kita sudah enggak dibolehin main petasan disitu aku dan temen-temen mainnya di kali (sungai) sekalian mancing ikan. Bukan ikan yang kita dapet tapi malah tai manusia  yang masuk di botol pancingan kita.

Manjat pohon? gausah ditanya lagi bahkan pohon yang besar sekalipun aku bisa. kalian tau buah kresem?buah ini lho
buah ini yang sering kita panjat bukan panjat sosial jaman dulu sosial media belum seheboh jaman sekarang. Aku dan saudaraku sering manjat dan balapan ngumpul buah ini.emang bisa dimakan? jelas lah bisa dimakan bahkan katanya buah ini berkhasiat, nih aku kasih faktanya
1.Mengatasi Asam Urat
2.Menurunkan Kadar Gula Darah
Bagi Anda penderita diabetes
3.Menurunkan Tekanan Darah Tinggi 
4.Menjaga Kesehatan Jantung
dan masih banyak lagi manfaatnya. Pertandingan ngumpulin buah ini bahkan sempet membuat ibu pedangan pasar mau membeli buah kresem kita.Dan masih banyak lagi buah yang kami petik.

Hewan anjing, hewan yang paling aku hindari. Hewan ini pernah buat aku trauma gara-gara aku pernah dikejar sehabis pulang sekolah. Bukannya takut tapi aku lebih menghindar dari air liurnya yang menurut ajaran islam itu najis hukumnya. Waktu kecil aku termaksud orang yang rajin beribadah. Mama aku sering menginggatkanku, beliau bilang bahwa sehabis mendengar suara adzan kita harus lekas berzudhu dan menunaikan ibadah sebab allah sayang sama umatnya yang lebih memetingkan allah daripada urusan dunianya sendiri. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perbandingan 30 Artikel meliputi objek, teori/pendekatan, analisis, dan kesimpulan

LOVE BEAUTY AND PLANET

BE YOURSELF