Objek Kajian ( Gadis Kretek) dan anlisis semiotika
Nama: Meuthya Angelica Firdausi
NPM: 202246500846
Kelas R3K
REVIEW FILM GADIS KRETEK DAN ANALISIS SEMIOTIKA
BUKUNYA TAHUN 2021 FILMNYA TAHUN 2023
Pendahuluan
Film gadis kretek merupakan adaptasi dari buku yang dibuat oleh Ratih Kumala yang diterbitkan pada tahun 2021 dan dibuat film pada tahun 2023. Gadis Kretek lebih banyak menggunakan narasi dibandingkan dengan dialog dan mengangkat budaya Jawa khususnya mengenai pergerakan pabrik kretek pada masa awal berdirinya di Indonesia. Kenapa saya mengangkat film Gadis Kretek? karena pada film ini, mengedukasi kita tentang berdirinya pabrik rokok, proses pembuatan, dan makna dari film yang sangat relate dalam kehidupan, yang mana dikatan pada karakter Dasiyah "kita semua punya titik terendah, kalau orang-orang menyebutnya luka, saya menyebutnya pelajaran,sesuatu yang saya jadikan pegangan hidup saya tanpa rasa malu, mungkin setelah kita bisa menerima itu sebagai bagian dari diri kita barulah kita bisa melihat ke depan.karena saya yakin di depan sana sesuatu yang lebih baik setia menanti".
Isi
Penanda: Seorang gadis bernama Jeng Yah atau yang sering dipanggil Dasiyah, merupakan wanita yang memperjuangin apa yang dia mau dan tegas dalam mengambil keputusan. Keinginannya untuk meracik atau membuat saus kretek terbaik ditengah masyarakat patriaki yang tidak memperbolehkan wanita dalam melakukan pekerjaan laki-laki, disitulah dasiyah pantang semangat dengan tetap terus memperjuangkan mimpinya.
Pertanda: Dari situ Dasiyah terus mencari tembakau terbaik dan mempelajari target pemasaran agar hasil dari rokok atau kretek yang dibuatnya dapat disukai dan menjadi yang terbaik di kotanya.
Dalam Kajian saya menggunakan 2 Teori:
1. Asymmetry Of Semiosis
Teori ini membahas tentang pesan yang di sampaikan oleh film itu seperti buku, baik disampaikan secara lisan maupun tersirat lewat narasi atau gerakan karakter maupun suasanannya. Pesan umpan balik dari reaksi penonton dan ulasan kritis. Menurut saya jika di kaitkan dengan objek yang saya kaji adalah bahwa film gadis kretek ini di adaptasi dari buku novel dengan judul yang sama sehingga, bahasa yang di sampaikannya itu seperti di buku, dan pasti setiap orang yang melihat film itu mempunyai interpretasi masing masing, dan beberapa waktu kedepan barulah si penonton bisa menyimpulkan 1 pesan yang sama dari film tersebut yaitu memperjuangkan mimpinya dan mengiklaskan orang lama.
2. Medium and Message
teori ini di beritahu bahwa film tidak dapat diubah selama pertunjukan dan dapat diulang tanpa henti, ini adalah karateristik lain yang membuat film lebih mirip dengan buku. baik film maupun buku, lebih umum menulis adalah teknik perekaman semiotik. Film Gadis Kretek bisa di putar berulang kali di netflix ketimbang dengan pertunjukkan teater dan ini sama karakteristik dengan buku bisa di ulang ulang membacanya, menulis bisa dibilang adalah perekaman semiotik di karenakan ada penanda, dan pertanda yang di alami oleh penulis tersebut yang di tuangkan ke dalam media film sehingga realitas nya bisa lebih di rasakan oleh para audiens, dari situ audiens akan lebih berempati kepada apa yang di tontonnya.
Kesimpulannya:
Film Gadis Kretek ini membawa kita pada masa lalu tentang bagaimana seorang wanita memperjuangan mimpinya membuat saus kretek di tengah masyarakat patriaki, didalam film ini juga ditunjukan proses kretek dibuat dan ditampilkan kisah cinta segitiga, yang dimana salah satu wanitanya harus pisah atau pergi karena kegoisan dari seseorang laki-laki. sehingga kita harus belajar ikhlas melupakannya dan meninggalkannya. Penyampaian dalam film mirip dengan apa yang kita baca di buku novelnya, pada saat melihat filmnya kita bisa merasakan rekaman semiotik ( perjuangan dan kesedihannya ) dari apa yang di alami penulis di film tersebut sehingga para penonton bisa berempati dan realitasnya di rasakan oleh audiens. Karena film merupakan komunikasi sepihak, sehingga pesan yang sama akan sampai ke penonton dalam beberapa waktu
Komentar
Posting Komentar
Silahkan jika anda yang ingin komentar, namun tolong gunakan bahasa yang sopan. Atau di kosongkan juga tidak ada masalah.